Fotografer : Agnes Elvania
Belajar Seni melalui Prime Time
Oleh : Eunike Jeannyfer Caroline
Himpunan Mahasiswa Desain Komunikasi Visual, International Program in Digital Media, Desain Fashion dan Tekstil Universitas Kristen Petra (HIMAVISTRA) kembali mengadakan Prime Time 2021 yang dimulai pada Sabtu (6/3/2021). Kegiatan ini akan berlangsung secara daring hingga Sabtu (27/3/2021). Prime Time merupakan wadah bagi mahasiswa untuk menambah ilmu pada bidang seni dan desain, khususnya di Surabaya dan sekitarnya. Melalui acara ini, mahasiswa diharapkan dapat mengenal jenis seni yang baru, sembari menambah relasi dengan orang-orang di luar Universitas Kristen Petra.
Tahun ini, Prime Time mengangkat tema “Art Rek”, berasal dari kata “Art” atau seni, dan “Arek” yang berarti anak. Ibarat seorang anak, mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Komunikasi Visual (DKV), Prodi Desain Fashion dan Tekstil (DFT), dan International Program in Digital Media (IPDM) diharapkan memiliki kepribadian yang aktif, kreatif, selalu ingin mencoba, serta berani keluar dari zona nyaman. Prime Time terdiri atas beberapa rangkaian acara, seperti demo komunitas, talk show, workshop, sharing oleh beberapa Himpunan Mahasiswa universitas lain, hingga screening music video (MV).
Pada hari pertama, Prime Time mengadakan screening MV bersama Clarence Adiputra, sebagai perwakilan dari Lumago Pictures. Ketika ditanya mengenai tanggapan jika suatu hasil proyek tidak sesuai dengan ekspektasi, Clarence menyarankan untuk melihat sisi positifnya. Melalui proyek tersebut, ada kesempatan untuk mengetahui dan memperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada, sehingga proyek selanjutnya dapat terlaksana lebih baik. Suatu proyek juga dapat menjadi portofolio untuk bekerja atau mengembangkan usaha.
Setelah screening MV, acara dilanjutkan dengan demo komunitas Komikin Ajah. Aruga Perbawa mengawali talk show dengan bercerita mengenai aktivitas yang dilakukan oleh Komikin Ajah. Selanjutnya, Aruga dan Ezra Garnida banyak membahas mengenai komik dan Intellectual Property (IP) Character. Banyaknya jumlah pertanyaan yang disampaikan menunjukkan antusiasme peserta.
Sebelum menutup rangkaian acara hari pertama, terdapat juga demo komunitas 35MM Squad. Komunitas tersebut menghadirkan Sutiyono, Ivan Christian, dan Nathan sebagai pembicara. Meskipun baru didirikan 2 bulan yang lalu, anggota komunitas fotografi analog ini telah mencapai lebih dari 200 orang. Para pembicara bercerita mengenai pengalaman mereka dan berbagi informasi seputar kamera analog. Nathan berpesan, agar tidak membuka kamera analog karena dapat menyebabkan roll film terbakar. Kemudian, rangkaian acara Prime Time hari pertama ditutup dengan foto bersama.
Bagaimana menurut Sobat GENTA? Hari pertama Prime Time 2021 menarik bukan? Sebagai generasi muda, kita perlu untuk terus belajar dan memiliki relasi yang luas. Gunakan setiap kesempatan untuk mulai berkarya dan membangun relasi. Bagi Sobat GENTA yang ingin mengikuti rangkaian kegiatan Prime Time lainnya, silakan cek informasi selengkapnya pada akun Instagram @primetime2k21 ya!
