Mengarungi Digitalisasi dalam Dunia Industri Manufaktur

Fotografer: Fiona Angelina

Mengarungi Digitalisasi dalam Dunia Industri Manufaktur

Oleh: Madya Wahyu

Digitalisasi merupakan salah satu bentuk inovasi yang tercetus di tengah pesatnya perkembangan zaman. Sejalan dengan hal tersebut, Program Studi (Prodi) Teknik Industri (TI) Universitas Kristen (UK) Petra mengadakan perlombaan Industrial Competition (IC) 2021 secara daring melalui media Zoom. Acara ini merupakan kompetisi tahunan berupa rally games, simulasi, studi kasus, dan presentasi yang ditujukan bagi siswa SMA. IC 2021 sendiri terdiri dari tiga babak dan berlangsung selama tiga hari. Mengangkat tema “DOMAIN: Digitalization of Manufacturing Industry”, IC ingin mengenalkan secara lebih mendalam kepada peserta mengenai digitalisasi dalam dunia industri manufaktur.

Pembukaan acara dan penyisihan babak pertama IC 2021 berlangsung pada Kamis (11/11/2021). Pukul 08.50 WIB, Willy Gooier selaku master of ceremony (MC) mengawali acara dengan doa pembuka. Kemudian, Dr. Herry Christian Palit, S.T., M.T. selaku Ketua Prodi TI UK Petra mengenalkan seputar ilmu TI kepada peserta. “Teknik Industri itu singkatnya menjabarkan cara mengelola seluruh sumber daya perusahaan untuk menjadi lebih baik,” jelasnya. Herry juga berharap supaya peserta nantinya dapat melanjutkan studi mereka di Prodi TI UK Petra. Lalu, Silvia Anastasia selaku ketua acara turut mengungkapkan harapannya dalam acara ini. “Semoga IC dapat menambah ilmu peserta dalam industri manufaktur,” pesannya.

Sesi selanjutnya dibuka dengan video berilustrasikan kasus yang harus dipecahkan oleh peserta. Bryan Darmawan selaku perwakilan panitia memaparkan aturan dan alur untuk rally games yang diselenggarakan melalui website. Dalam rally games, peserta berlomba secara berkelompok untuk mengimpor vaksin sebanyak-banyaknya menggunakan bahan baku dan biaya yang telah disediakan. Tim yang berhasil mengimpor vaksin terbanyak akan maju ke babak selanjutnya. Melalui gim ini, peserta dilatih untuk menggunakan bahan baku dan biaya secara optimal.

Brian Timothy, salah satu peserta mengungkapkan kesannya terkait gim tersebut. “Permainannya seru dan saya sangat yakin akan lanjut ke babak selanjutnya,” ucapnya. Setelah sesi rally games berakhir, grup vokal dari Prodi TI bernama Crescendo mengisi acara dengan mempersembahkan sebuah lagu. Kemudian, peserta diminta untuk mengikuti kuis perihal IC melalui Kahoot. Pada akhirnya, pengumuman peserta yang maju ke babak selanjutnya menandai berakhirnya acara IC 2021 hari pertama.

Digitalisasi ternyata tidak hanya masuk ke industri kelas menengah saja, melainkan juga industri kelas berat seperti dunia manufaktur. Industri manufaktur memiliki tingkat kompleksitas kegiatan operasional yang cukup tinggi dengan melibatkan interaksi antara manusia dan mesin. Jadi Sobat GENTA, mengingat teknologi yang kian canggih, yuk kita terus belajar menyesuaikan diri dengan digitalisasi! Dengan begitu, seluruh sektor, khususnya industri manufaktur dapat berkembang secara maksimal.

About the author /