Fotografer : Nicholas Abdiel
Melambung Tinggi Tanpa Narkoba
Oleh : Eunike Jeannyfer Caroline
Jumat (21/05/2021), Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Mahasiswa Petra Peduli Napza (Matrapenza) Universitas Kristen (UK) Petra mengadakan Seminar Nasional (semnas) “Lets Get High (On Life, Not Drugs)”. Makna dari tema tersebut adalah agar peserta lebih menyadari dan waspada terhadap bahaya narkotika, psikotropika dan bahan adiktif lainnya (narkoba). Tidak ada kata terlambat bila seseorang ingin lepas dari ketergantungan terhadap narkoba. Semnas berlangsung melalui Zoom dan kanal Youtube Matrapenza.
Acara dibuka dengan sebuah video singkat untuk meningkatkan kewaspadaan peserta terhadap narkoba. Selanjutnya, terdapat sambutan dari Arja Sadjiarto, S.E., M.Ak., Ak., selaku Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UK Petra, Dra. Lanny Herawati selaku Pembina UKM Matrapenza, serta Felicia Angelica selaku ketua acara. Ada pula penampilan dari UKM Vocal Group dengan lagu berjudul “Lantas” untuk memeriahkan acara.
Sesi talk show dipimpin oleh Wawan Kurniawan Aziz, S.Psi., perwakilan Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Jawa Timur sebagai moderator. Semnas ini menghadirkan Michael Howard sebagai pembicara. Michael mengawali sesi dengan bercerita mengenai masa lalunya bergabung menjadi anggota gangster di Amerika. Hal itu bermula ketika ia merasa seperti anak yang terbuang dan mencari penerimaan di lingkungannya. Namun, Michael masuk dalam pergaulan yang salah. Michael sering berkelahi, menjual senjata, hingga mengkonsumsi narkoba. Akibatnya, ia pernah masuk dalam penjara dan akhirnya dideportasi ke Indonesia. Seumur hidupnya, ia tidak dapat kembali ke Amerika dengan tujuan apa pun.
Ketika berada di Indonesia, Michael sadar untuk berubah. Menjadikan narkoba sebagai pelarian justru memberikan dampak negatif pada hidupnya. Usahanya tidak mudah, namun pada akhirnya ia berhasil hidup bebas dari narkoba. Kekuatan yang ia temukan berasal dari Tuhan dan orang-orang sekitar yang selalu mendukungnya, “Dahulu saya yakin, jika kemauan untuk lepas saja sudah cukup. Namun, dua minggu berikutnya saya kembali jatuh. Setelah itu, saya sadar bahwa penyertaan Tuhan adalah hal utama,” ujar pria yang kini menjadi seorang motivator itu. Michael berpesan kepada peserta untuk memiliki tujuan hidup, komunitas yang positif, dan hubungan dekat dengan Tuhan. Hal ini tentunya membantu agar peserta tidak terjerumus dan terikat pada narkoba.
Sesi talk show ditutup dengan penyerahan plakat secara simbolis kepada Michael dan Wawan. Selanjutnya, terdapat persembahan lagu dari Lawrence Anzela sebagai guest star. Pemilihan pemenang doorprize dan grandprize melalui undian kemudian menutup rangkaian acara semnas.
Hidup memang tidak mudah dan penuh perjuangan. Setiap orang memiliki pergumulannya masing-masing dan tidak jarang kita merasa lelah. Akibatnya, beberapa orang memilih narkoba sebagai jalan keluar. Padahal, bukannya memberikan hasil, narkoba justru berdampak negatif pada fisik, kesehatan, maupun psikologi seseorang. Alangkah baiknya jika kita semakin mendekat kepada Tuhan dan mencari komunitas positif untuk mendapatkan kekuatan. Yuk, kita cari tujuan hidup dan meraihnya tanpa menggunakan narkoba. Semangat Sobat GENTA!