BW 2020: Ajak Mahasiswa Baru Berdamai dengan Masa Lalu

Fotografer:  Ferry Shendy

BW 2020: Ajak Mahasiswa Baru Berdamai dengan Masa Lalu

Oleh: Yenny Chandra

Beginning Well (BW) merupakan salah satu acara dari rangkaian kegiatan Life Enrichment (LE) dalam rangka menyambut mahasiswa baru (maba). Kegiatan yang diselenggarakan oleh Tim Petra Sinergi (TPS) ini berlangsung secara daring melalui media Zoom pada Jumat (23/10/2020) dan Sabtu (24/10/2020). Kegiatan ini dibagi menjadi 4 sesi sesuai dengan masing-masing program studi (prodi). Sesi pertama dan kedua pada hari Jumat lalu sesi ketiga serta keempat pada hari Sabtu. Acara ini juga menghadirkan empat pembicara yakni Ribka Lucman, Pdm. Raditya Oloan, Joy Manik, S.Th., M.Div dan Rudy Tejalaksana, S.Th., M.K.

Pada hari pertama sesi kedua, acara dimulai pukul 14.30 WIB dengan kata sambutan oleh Jovan Gunawan selaku ketua acara BW 2020. Ia mengungkapkan bahwa BW 2020 mengangkat tema “A Letter to Myself”. Tema ini bertujuan agar maba dapat mengevaluasi masa lalu dan berfokus pada masa depan.

Maba kemudian terbagi ke dalam Google Meet sesuai dengan masing-masing kelompok LE. Secara bergiliran, maba menjawab pertanyaan dari cerita yang diberikan asisten tutor (astor). Pertanyaan ini bertujuan agar maba lebih mengenal kepribadian diri. Setiap astor juga memberikan permainan kecil untuk mencairkan suasana.

Setelah bermain gim, maba kembali ke ruang Zoom untuk mendengarkan sharing dari Ribka. Ribka menekankan bahwa perkataan dan pemikiran orang lain tentang diri kita tidak lebih penting dari apa yang Tuhan pikirkan. Melalui sharing ini, Ribka mengingatkan maba untuk tidak membatasi diri dengan label yang diberikan orang lain, apalagi membandingkan-bandingkan diri. “Tuhan melihat kita berharga ketika kita belum bisa mencapai apapun,” ucapnya. 

Raditya melanjutkan dengan bercerita mengenai perjalanan yang mengubahkan hidupnya. Mulai dari pribadi yang berdosa, hingga pribadi yang dipakai Tuhan secara luar biasa. Raditya menekankan bahwa menerima segala kegagalan di masa lalu merupakan langkah awal perubahan hidup. Acara kemudian berakhir dengan pengumuman pemenang dari gim hari ini yaitu kelompok Akuntansi Bisnis 1. 

Beberapa dari Sobat GENTA mungkin masih mengalami kesulitan untuk berdamai dengan masa lalu. Memaafkan dan menerima masa lalu memang bukanlah hal yang mudah. Apalagi jika masa lalu tersebut membawa memori yang tidak menyenangkan. Namun, ketika kita mau berdamai dengan masa lalu, Tuhan pasti akan membuka jalan yang lebih baik. Kegagalan bisa menjadi batu loncatan untuk menjadi pribadi yang lebih baik loh. Serahkan segala kekhawatiranmu kepada Tuhan dan jangan takut melangkah ya!

About the author /