Fotografer: Fiona Angelina
Berani Berbeda, Ciptakan Citra Diri Terpercaya
Oleh: Winston Sujayaputera
Dalam setiap kesempatan, tentu masing-masing dari kita ingin selalu menampilkan yang terbaik. Namun, hal ini kerap menjadi sebuah masalah karena versi terbaik diri seseorang bersifat subjektif dan semua orang memiliki cara pandangnya sendiri. Menanggapi masalah tersebut, webinar “Iconic Me” diadakan untuk memberikan pengetahuan baru kepada mahasiswa terkait pembentukan citra diri yang ingin ditunjukkan kepada orang lain. Acara yang berada di bawah naungan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Kristen (UK) Petra ini dilaksanakan secara daring melalui media Zoom pada Sabtu (16/04/2022).
Tepat pukul 15.00 WIB, Ivani Boenadhi dan Hioe Marcel Regina Yunarto selaku master of ceremonies (MC) membuka rangkaian acara dengan doa pembuka. Selanjutnya, Endo Wijaya Kartika, S.E., M.M. selaku Kepala Biro Administrasi Kemahasiswaan dan Alumni (BAKA) UK Petra turut memberikan motivasi kepada peserta. Melalui acara ini, ia berharap seluruh peserta dapat memetik berbagai pemahaman baru dan mengimplementasikannya agar mampu menciptakan pandangan baik kepada masyarakat luas.
Acara dilanjutkan dengan kata sambutan oleh Widi Santoso Widjanarko selaku Ketua BEM UK Petra. “Tidak semua orang mengerti cara menciptakan personal branding yang baik. Faktanya, hal ini sangat berguna ketika kita berkomunikasi dengan orang lain. Oleh karena itu, saya berharap webinar ini mampu menjadi kunci atas masalah yang kerap teman-teman hadapi,” pesan Widi. Berikutnya, Felicia Febriana selaku ketua acara turut memberikan kata sambutannya. Mengusung tema “Create Your Own Personal Branding Through Your Portfolio”, Felicia ingin agar peserta dapat mengenal personal branding masing-masing lebih dalam lagi.
Webinar ini sendiri mengundang salah satu alumnus UK Petra, yaitu Johan Alvin Khosuma sebagai pembicara untuk memberikan tips dan trik terkait personal branding. Berstatus sebagai Chief Marketing Officer (CMO) JCK Enterprise & Microblogger, Johan atau yang kerap dipanggil Jak rutin membuat konten-konten menarik. Ia mengungkapkan, meledaknya minat orang terhadap media sosial berdampak besar bagi kehidupannya sekarang. Memanfaatkan momentum tersebut, ia pun memutuskan untuk mencoba suatu inovasi dalam personal branding. Akhirnya, ia berhasil mendapatkan kepercayaan dari banyak orang melalui personal branding yang ia bangun. Menurutnya, personal branding bukan hanya bentuk pencitraan semata, melainkan sebuah janji yang kita tampilkan.
Dalam menjalani kesehariannya, Jak selalu berpegang teguh pada sepuluh golden rules yang turut membantunya dalam menjadi seorang konsultan branding. Jak berpesan, “Jangan pernah takut untuk mengikuti suara hati kita. Karena pada saat kita berusaha untuk menyenangkan orang, di situlah jati diri kita hilang dan kita akan berhenti berkembang.” Memasuki penghujung acara, MC kemudian mengajak peserta untuk mengikuti challenge berupa penerapan dari pemahaman yang didapatkan peserta terkait personal branding. Dalam challenge tersebut, peserta akan membuat portofolio personal branding melalui akun Instagram masing-masing.
Kepedulian kita terhadap tanggapan orang lain sering kali menghambat diri kita untuk menjadi yang terbaik. Tanpa disadari, ketakutan kita akan asumsi pihak lain dapat menjadi faktor kegagalan kita. Namun faktanya, setiap keberhasilan lahir dari keberanian seseorang untuk mencoba dan mengambil sebuah risiko. Yuk Sobat GENTA, jangan jadikan pandangan orang lain sebagai hambatan untuk terus berkembang dan berdampak, ya!
