Photo by Gerald VJ
Narkoba: Dekat dan Menjerat
Oleh : Ignacia Ardelia Petrina
Narkotika tentu bukan hal yang asing lagi, bahkan mungkin kita fasih menyebutkan dampak-dampak
buruk apa dari narkoba. Namun mengapa mahasiswa yang notabene adalah orang berpendidikan masih
tetap saja jatuh pada lembah kelam narkoba? Membahas tentang hal tersebut, Jumat 29 April 2016,
Matrapenza (Mahasiswa Petra Peduli Napza) mengadakan seminar “Love without Drugs” yang
bertempat di P709. Narasumber kali ini adalah Kepala BNN Surabaya, Ajun Komisaris Besar Polisi
(AKBP) Suparti, S.H, M.M , dan Dr. Eddy Herman Soffyanta.
Fakta mencengangkan yang diungkapkan AKBP Suparti adalah bahwa pengguna narkoba kini datang dari
usia dini “Ada yang umur 11 -12 tahun, awalnya beli double L yang seribu dapat 1. Seiring dengan
bertambah umur, narkoba yang digunakan levelnya juga meningkat menjadi sabu dan ganja.” Memang
benar faktanya jika narkoba membelenggu setiap penggunanya, “Awalnya coba-coba pakai, istilahnya
ngincip, lama-lama jadi pengguna tetap,” ujarnya.
Istilah ngincip itu jugalah yang sering menjerumuskan mahasiswa pada narkoba. Beliau juga
menyinggung masalah mahasiswa yang sering kali menyalahgunakan kebebasan dari orang tua, “Yang
kos-kos (tinggal di kos, red.) itu ya terutama harus membentengi diri karena orang tua tidak bisa
mengawasi langsung.” Menghadapi kenyataan bahwa sekarang narkoba hadir dalam berbagai bentuk
mulai dari permen, obat tidur, hingga suplemen penambah energi, “Kuncinya adalah membentengi diri
dengan ibadah, memanfaatkan waktu dengan melakukan kegiatan positif. Pokoknya harus berani bilang
TIDAK pada narkoba.”
Melihat dampak dari narkoba yang benar-benar destruktif, sudah seharusnya kita sebagai mahasiswa
mempunyai kesadaran tinggi untuk menjauhi narkoba. “Kalau luka tok bisa sembuh, paling-paling bekas.
Tapi kalau narkobanya sudah merusak syaraf otak? Kita bisa apa?” ujar Kepala BNN Surabaya, Suparti.
So Sobat GENTA, jangan sampai seminar ini tinggal seminar ya! Tapi harus selalu diingat pesan-pesan
pentingnya untuk menjadi pribadi yang kokoh dan selalu berani say no to drugs!
Post your comments