Page 17 - GENTA 170 - Kepak Sayap Sang Garuda
P. 17
Vox Pop I Vox Pop I
tersebut. Menurutnya, sebenarnya Indonesia
sudah memiliki pendidikan yang bagus.
Mahasiswa (UKM) Dance ini bangga Buktinya kita memiliki pemimpin yang
dengan keragaman budaya dan kesenian intelektual dan memiliki kinerja yang baik.
yang patut kita cintai serta lestarikan. Ia berharap pemerintah menggunakan
ilmu yang mereka miliki untuk menuntun
Sayangnya, menurut gadis berambut masyarakat menjadi lebih baik lagi.
pendek ini, masyarakat Indonesia masih
terbatas dalam menghargai perbedaan Oleh karena itu, Like mengajak mahasiswa
antara satu sama lain. Oleh karena UK Petra untuk mengubah diri menjadi
beragamnya kebudayaan Indonesia, tidak lebih baik. Hal ini bisa dimulai dari yang
jarang terjadi perselisihan yang disebabkan sederhana, seperti saling memotivasi
oleh diskriminasi. Hal tersebut dapat bukannya mengejek, dan aktif dalam
terlihat dari komentar buruk di film Yowis Like Widjaja kegiatan berorganisasi yang memberikan
Ben karya Bayu Skak yang menggunakan Program Studi International Business dampak bagi diri sendiri maupun
logat Jawa Timur yang sangat kental. Tidak Management angkatan 2018 lingkungan. ”Saya berharap mahasiswa
Regina Carissa Rachman sedikit orang-orang luar Jawa Timur yang dapat berkata dan bertindak menggunakan
Program Studi English for Creative Industry menghina budaya yang terlihat di film itu Like merasa, Indonesia sedang dalam masa akal sehat mereka dan bukannya hanya
angkatan 2017 sebagai medhok, kampungan, dan sebagainya. yang riuh. Banyak kejadian menyayat hati mengandalkan emosi semata,” tuturnya.
yang terjadi, mulai dari bencana alam hingga
Regina mengatakan, Indonesia sudah mulai Regina mengatakan bahwa diskriminasi kecelakaan-kecelakaan. Menurut mahasiswa
membaik dalam bermacam-macam aspek, seperti itu harus dihapuskan. Ia berharap asli Surabaya ini, masalah terbesar di
salah satunya seni. Kesenian tersebut tidak mahasiswa UK Petra bisa membawa Indonesia saat ini adalah kepribadian Itulah beberapa pendapat mahasiswa UK
hanya kesenian tradisional seperti batik atau perubahan bagi sekitarnya. “Kalau aku, ‘sih, penduduknya sendiri. Contohnya, ketika Petra terhadap negara kita, Indonesia.
tari tradisional, tetapi juga kesenian modern mulai dari diri sendiri dulu, harus open- musim hujan. Tidak sedikit masyarakat Ternyata tidak sedikit mahasiswa UK
lainnya seperti karya sastra Tere Liye atau minded. Kita harus mau mendengarkan. yang menyalahkan pemerintah (karena Petra yang bangga terhadap negaranya,
ilustrasi Naela Ali. Bidang lain seperti bukan untuk membalas (perkataan orang kurang menangani infrastruktur atau walaupun tentu masih belum sempurna.
perfilman juga sudah sudah gencar ditekuni tersebut, red.), tapi untui mengerti,” pembangunan, red.) karena banjir di Mulai dari mengubah pola pikir, berdiskusi
oleh masyarakat Indonesia, seperti yang ungkap mahasiswi asal Kediri ini. Selain mana-mana. “Sedangkan, salah satu dengan teman-teman, atau menggunakan
dilakukan Ernest Prakasa dan Raditya Dika. itu, kita bisa berdiskusi bersama teman- penyebab banjir adalah masyarakat yang produk-produk lokal, Sobat GENTA bisa
Koordinator Divisi Publikasi, Dekorasi, teman yang membawa perspektif baru masih membuang sampah sembarangan,” menjadi agen perubahan bagi masalah-
dan Dokumentasi (PDD) Unit Kegiatan sehingga pola pikir kita bisa berubah. sebutnya. Like sangat menyayangkan hal masalah yang ada di Indonesia saat ini.**
14 | GENTA GENTA | 15