Fotografer: Graciella Kusnanto
Bangkit untuk Membangun Masa Depan
Oleh: Nehemia Yokhebed
Sudah 77 tahun berlalu sejak terjadinya pertempuran hebat pahlawan negara melawan penjajah di Surabaya. Dalam rangka mengenang jasa mereka, Universitas Kristen (UK) Petra mengadakan upacara memperingati hari pahlawan pada Kamis (10/11/2022). Dimulai pukul 07.30 WIB di Lapangan Utama Gedung W UK Petra, upacara ini dihadiri oleh mahasiswa, fungsionaris Lembaga Kemahasiswaan (LK), pimpinan, dosen, dan tenaga kependidikan UK Petra.
Pada kesempatan ini, Felix Petra Sanjaya selaku anggota Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Resimen Mahasiswa (Menwa) dipercaya menjadi komandan upacara. Setelah itu, Dr. Rudy Setiawan, S.T., M.T. selaku inspektur upacara memasuki lapangan upacara. Upacara dilanjutkan dengan pengibaran Sang Merah Putih seraya mengumandangkan lagu kebangsaan “Indonesia Raya”. Setelah itu, inspektur upacara memimpin prosesi mengheningkan cipta untuk mengenang jasa pahlawan. Kemudian, upacara disambung dengan pembacaan teks Pancasila dan pembukaan Undang-undang Dasar (UUD) 1945.
Selepas itu, Rudy melanjutkan dengan menyampaikan amanatnya. Dengan mengadopsi tema “Pahlawanku Teladanku”, Rudy mengawali pidatonya dengan ucapan rasa syukur karena peserta bisa menghadiri upacara ini. Wakil Rektor Bidang Kemahasiswaan UK Petra ini beranggapan, keberanian pahlawan didukung dengan keyakinan mereka terhadap masa depan Bangsa Indonesia yang patut untuk diperjuangkan. Rudy juga menyampaikan, “Bukan menggunakan senjata, melainkan dengan pemikiran dan karya nyata yang berdampak bagi masyarakat serta dunia.”
Amanat yang disampaikan Rudy juga selaras dengan visi UK Petra, yaitu menjadi universitas Kristen terkemuka di dunia yang mentransformasi masyarakat untuk kemuliaan nama Tuhan. Rudy berharap, peserta upacara dapat menjadikan peringatan hari pahlawan ini sebagai momentum untuk memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa. Selain itu, Rudy juga ingin setiap peserta dapat menjadi saluran berkat dan menjadi pahlawan bagi sesama.
Menjelang akhir upacara, Sheren Seilya selaku Ketua Misi Pelayanan Mahasiswa (Pelma) memimpin doa penutup. Upacara dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Himne Petra oleh Paduan Suara UK Petra, diikuti seluruh peserta upacara. Setelah itu, pemandu upacara mempersilahkan peserta untuk meninggalkan upacara dimulai dari jajaran tertinggi, menandakan usainya prosesi upacara.
Upacara adalah salah satu kewajiban Sobat GENTA untuk menghargai jasa pahlawan yang telah gugur demi memerdekakan bangsa. Sebagai mahasiswa, Sobat harus bisa mengaplikasikan perjuangan pahlawan di kehidupan Sobat masing-masing. Bukan dengan senjata, melainkan melalui pemikiran Sobat yang terbuka untuk menolong orang lain bagi kehidupan masa depan yang lebih baik. Oleh karena itu, mari berjuang bersama untuk mengharumkan bangsa kita ya, Sobat!
