Fotografer: Yosua Malino
Opening INDEX 2024: Shine Bright and Reach High
Reporter: Belinda Averina
Setiap manusia akan menapakkan kakinya ke babak baru dalam kehidupan. Sama halnya dengan mahasiswa Program Studi (Prodi) Desain Interior angkatan 2020 Petra Christian University (PCU) yang mengadakan acara kelulusan khasnya yakni Interior Design Exhibition (INDEX) sebelum wisuda di bulan September nanti. INDEX kali ini mengusung tema “Promising Gleam” beserta slogan “Discovering Brilliance, Unveiling Potential”. Acara yang penuh dengan rangkaian seminar, workshop, online conference, talkshow dan berbagai kompetisi menarik ini akan diadakan selama lima hari, mulai Rabu (14/08/2024) hingga Minggu (18/08/2024).
Hari pertama INDEX berlangsung dari pukul 15.00 – 16.55 WIB di Amphitheater Lantai 2, Gedung Q PCU. Menurut Clea Alvina (Strategic Communication, 2022) dan Agrima Pramasari Adelia (English for Creative Industry, 2022) selaku masters of ceremonies (MC), tema acara menggambarkan mahasiswa sama seperti cahaya berkilau yang menunggu waktu yang tepat agar mereka menyinari kebolehannya untuk masa depan yang cerah. Tentu, ada Ronald Hasudungan Irianto Sitindjak, S.Sn., M.Sn. (Wakil Dekan 2 Fakultas Humaniora & Industri Kreatif) dan Dr. Laksmi Kusuma Wardani, S.Sn., M.Ds. (Ketua Program Studi Desain Interior) yang memberikan sepatah kata sambutan sekaligus mengucapkan selamat kepada mahasiswa karena telah menuntaskan babak perkuliahan.
“Kami berharap setelah mahasiswa/mahasiswi lulus, keep in touch dengan prodi karena prodi akan bisa terus berkembang karena ada peran dari para alumninya”, ujar Ronald. Ronald mengumumkan bahwa Fakultas Humaniora & Industri Kreatif (FHIK) kini tengah mempersiapkan peluncuran Program Studi Pascasarjana Magister Desain yang akan mulai menerima mahasiswa baru di tahun depan. INDEX tahun ini juga diadakan dengan kerja sama dari berbagai universitas yakni Chung Yuan Christian University (CYCU), UCSI University, Universiti Tun Hussein Onn Malaysia (UTHM), Universiti Putra Malaysia (UPM) dan Sunway University.
Kelima universitas juga diberikan ruang untuk memperbolehkan mahasiswa mereka mengikuti sesi Superjury. Perwakilan tiap universitas juga memberikan sambutan melalui video singkat. Tak lupa ada simbolisasi sekaligus peresmian INDEX. Bersama Ronald dan Laksmi, simbolisasi dilakukan dengan membunyikan bel. Sorak sorai mahasiswa menggema di amphitheater dan acara dilanjutkan dengan penampilan band dari seluruh dosen desain interior serta K-Pop dance dari Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Dance, Boogie Down Petra (BDP). Menuju penghujung acara, ada sesi penyerahan hadiah dari Savitri Kartika Dewi (Desain Interior, 2015) dan sharing kesan pesan dari Sharon Monica dan Arvin Sebastian Colin mewakili mahasiswa Desain Interior angkatan 2020.
Acara pun ditutup dengan sesi dokumentasi. “Semoga melalui INDEX tahun ini, calon desainer interior bisa lebih termotivasi untuk memancarkan sinar mereka sebagai harapan bangsa terutama di dalam bidang seni dan desain. Sinar ini nggak hanya terpancar untuk satu dua orang saja, tetapi bersama dengan sinar-sinar lain juga. Semoga pancaran mereka semakin terlihat dari seluruh jangkauan masyarakat dan memberi dampak bagi lebih banyak orang, termasuk diri mereka sendiri”, ujar Alexandra Phuan Smara (Desain Interior, 2020) selaku ketua acara dalam wawancara.
Puncak acara INDEX akan berada pada sesi Superjury, di mana lima finalis dari kategori desain Spatial dan Product akan mempresentasikan karya tugas akhir mereka kepada juri di hari kedua. Tiga pemenang dari kedua kategori sesi Superjury akan diumumkan di hari terakhir.
