CAPITAL 2025: Putus Siklus Lama, Menuju Masa Depan

Fotografer: Terrence Cornellius, Emmeline Naiym

CAPITAL 2025: Putus Siklus Lama, Menuju Masa Depan

Reporter: Belinda Averina, Sheryl Gunawan

Seiring perkembangan zaman, berbagai sektor industri masih menghadapi berbagai tantangan lingkungan misal produksi barang secara masif dari bisnis yang non-friendly environment atau kurangnya kepekaan masyarakat terhadap kondisi lingkungan. Untuk mematahkan siklus tersebut, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Petra Christian University (PCU) kembali mengadakan acara CAPITAL dengan mengangkat tema “Breaking the Loop for Sustainable Future”. Tema ini dibawakan dengan tujuan untuk memutus siklus produksi yang tidak berkelanjutan. Di zaman sekarang, ada banyak perusahaan yang menggunakan berbagai proses produksi yang dapat merusak alam. Lomba CAPITAL pun diharapkan dapat menjadi solusi dan mengajarkan perubahan pola pendekatan dari yang dulunya take, make, and waste menjadi circular economy.

Acara CAPITAL terbagi menjadi tiga hari yaitu seminar “The Silent Crisis of Irresponsible Production” bersama Novia Arifin (pemilik CeritaNupi) dan technical meeting lomba secara online pada Senin (21/04/2025), pelaksanaan lomba rally games “Life Cycle Simulation” pada Sabtu (26/04/2025), dan talkshow sekaligus awarding ceremony pada Rabu (30/04/2025). 

Lomba CAPITAL 2025 terbuka untuk siswa/siswi Sekolah Menengah Atas (SMA) sederajat di Surabaya. Acara ini sendiri diikuti oleh 176 peserta yang terbagi menjadi 44 kelompok dari 12 sekolah. Di sini, para peserta disebut dengan Ecopreneurs dimana mereka berperan sebagai penggerak bisnis untuk mempertahankan bisnis yang ramah lingkungan dan menciptakan solusi untuk isu lingkungan yang ada.

Pukul 09.00 – 16.00 WIB, keempat fase lomba dilaksanakan di Gedung Q PCU. Setiap fase berdurasi satu jam dan permainan berlangsung di delapan pos yang masing-masing memiliki tingkat kesulitan yang berbeda. Sebelum bermain di pos, seluruh kelompok harus melihat video berdurasi 15 menit yang menampilkan berbagai isu lingkungan serta berbagai negara yang menghadapinya. Misal, video sebelum fase pertama menunjukkan negara India menghadapi isu polusi udara dan krisis air bersih. 

Setelah penayangan video, kelompok berdiskusi selama 10 menit untuk menentukan kuantitas pembelian komoditas yang sesuai dengan isu tadi, Masing-masing komoditas memiliki tingkat return rate yang berbeda. Jika kelompok berhasil membeli komoditas dengan tingkat return rate yang tinggi, mereka bisa mengkonversikannya menjadi green points.

Setiap kelompok diberikan modal awal sebesar 10.000 green points. Poin ini didapatkan melalui investasi berkelanjutan dari nominal koin (reward) yang didapatkan kelompok dengan bermain di kedelapan pos. Reward tersebut juga meningkat di setiap pergantian fase. Semakin banyak green points yang diinvestasikan, maka semakin besar peluang kelompok untuk menang. 

Sehabis lomba, setiap kelompok harus mengerjakan tes Final Green Evaluation yang berisikan 20 soal pilihan ganda berdurasi 30 menit. Di penghujung acara, mereka berkumpul kembali di Selasar Auditorium Lantai 4, Gedung Q PCU untuk mengikuti sesi dokumentasi. 

Setelah lomba selesai, sampailah di hari talkshow dan awarding pada Rabu (30/04/2025). Talkshow dibawakan oleh Trixie Nova Bella Tandijaya, S.M., M.M. selaku moderator dan mengundang Dedhy Bharoto (Co-Founder & COO Garda Pangan) dan Andreas Adhiel selaku (Brand Manager Dus Duk Duk). Dalam talkshow ini, berfokus pada pembicaraan mengenai “Redefining Profit in a Sustainable World”. Talkshow ini membahas persepsi masyarakat bahwa bisnis yang sustainable itu tidak menguntungkan. Padahal, bisnis yang untung secara berkelanjutan secara jangka panjang tidak bisa semena-mena terhadap lingkungan.

Setelah sesi workshop selesai, dilanjutkan dengan sesi awarding. Dalam sesi ini, ada beberapa hadiah tambahan yang diberikan pada peserta lomba, yakni; 

  1. Best Synergy Award – Gurame (SMA Kristen Petra 5)
  2. The Explorer Award – The Cuties (SMA Kristen Petra 2)
  3. Speed Master Award – BULKING (SMA Katolik St. Louis 1)
  4. Best Game Player Award – Pompom (SMA Katolik St. Louis 1)

Sementara hadiah utama lomba rally game Life Cycle Simulation sendiri dimenangkan oleh;

  1. Takjil Hunter (SMA Katolik St. Louis 1)
  2. Domisili mana (SMA Kristen Petra 5)
  3. Estonia (SMA Kristen Petra 5)

“Aku harap melalui CAPITAL ini, para peserta bisa semakin aware akan peran penting mereka sebagai seorang change makers kedepannya, karena mereka merupakan bibit-bibit awal seorang enterpreneurs di masa depan.” ucap Nathalie Celine Gunawan (Creative Media Communication, 2023) selaku ketua acara.

About the author /