Kumandang Syukur Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan Suara

Fotografer: Sesilia Alexandra

Kumandang Syukur Unit Kegiatan Mahasiswa Paduan Suara

Oleh: Clarisa Michelle Eugenia

Unit Kegiatan Mahasiswa (UKM) Paduan Suara Universitas Kristen (UK) Petra menggelar Graduation Concert (Gradcon) 2019 pada Minggu (26/5/2019). Bertempat di Auditorium Kampus Pusat UK Petra, acara ini mengangkat tema “Living in The Love of God”. Tema ini dipilih untuk menggambarkan kasih dan rahmat Tuhan yang luar biasa dalam hidup ini melalui seni musik paduan suara.

Dibuka dengan doa, acara ini kemudian dilanjutkan dengan nyanyian yang dikumandangkan oleh UKM Paduan Suara dan Petra Choir Team. Ada 13 lagu yang di bawakan pada Gradcon tahun ini, tiga diantaranya adalah Yamko Rambe Yamko, Build Me Up Buttercup, dan New River Train. Acara kemudian dilanjutkan dengan tampilan dari Mr. Rubin Lukito selaku pembina UKM Paduan Suara UK Petra yang membawakan lagu Domine Deus.

Puncak acara pun tiba, anggota UKM Paduan Suara UK Petra dipanggil ke depan secara bergantian untuk melangsungkan upacara graduasi. Pemanggilan secara bergantian ini dimulai dengan anggota yang mengisi suara sopran dan kemudian dilanjutkan dengan alto, tenor, dan yang terakhir bass. Setelah upacara graduasi, acara diisi dengan pemberian award bagi best sopran, best tenor, best alto, best bass, most favorite man, most favorite woman, diligent woman, and diligent man. Pada penghujung acara terdapat penampilan gabungan yang disuguhkan oleh UKM Paduan Suara UK Petra dan Petra Choir Team, kesempatan kali ini mereka gunakan untuk menyanyikan lagu yang berjudul “To Love Our God.

Nyanyian terakhir yang dibawakan oleh UKM Paduan Suara UK Petra berjudul Sampai Jumpa yang dipopulerkan oleh Endank Soekamti. Tampilan ini merupakan persembahan khusus untuk mentor dan pembina UKM Paduan Suara UK Petra. Suasana kekeluargaan bercampur dengan haru terlihat jelas ketika lagu ini dikumandangkan. Hal ini terbukti dari adanya anggota UKM maupun mentor yang tidak kuasa menahan haru dan meluapkannya dalam tangisan mereka.

Selama satu tahun bergabung dalam UKM Paduan suara, Antonieta Widya Dewanti mengatakan bahwa UKM ini sangat berkesan baginya. “UKM Paduan Suara buat aku sangat berkesan. Di sini kita nggak cuma belajar nyanyi, teknik vokal, tapi juga motivasi nyanyi yang bener, yaitu untuk Tuhan. mungkin banyak yang bilang bilang UKM Padus paling sibuk, paling makan banyak waktu, tapi itu yang menjadikan kita bukan sekedar UKM, tapi keluarga. Sangat bersyukur bisa diberi kesempatan join di UKM Padus. Intinya UKM Padus terbaik,” papar mahasiswi Program Studi Manajemen Bisnis ini.

Pada kesempatan ini Antonieta juga berharap kekeluargaan yang dimikili UKM Paduan Suara terap terjalin. “Semoga taun depan makin banyak yang daftar dan diterima, melayani Tuhan bareng-bareng, dan terus mempertahankan kekeluargaan, makin solid,” katanya.

About the author /