Young Designer Spectacle

      Program Studi Desain Interior Universitas Kristen Petra (UK Petra) mengadakan sebuah acara kolaborasi dengan Arva School of Fashion Design dan Desain Komunikasi Visual Universitas Ciputra (UC). Acara yang diadakan di Atrium Oval Ciputra World Surabaya ini berlangsung selama tiga hari (7 – 9 Maret 2014) yang terbagi menjadi tiga shift. Hari pertama diisi oleh Prodi Desain Interior UK Petra. Hari berikutnya oleh Arva School of Design. Sedangkan hari terakhir diisi oleh Desain Komunikasi Visual Universitas Ciputra. Dengan mengusung tema “Young Designer Spectacle” acara ini mengadakan berbagai macam lomba, seperti Art Mozaic Design, Chair Design, Fashion Design, dan lainnya. Tentunya lomba ini terbuka umum bagi para siswa/i maupun mahasiswa/i se-Surabaya.

Lomba Art Mozaic Design

Lomba Chair Design

            Tak kalah menarik, Prodi Desain Interior UK Petra menyajikan seminar bertemakan World Class Rendering. Seminar yang terbuka bagi seluruh mahasiswa/i Desain Interior ini dibawakan oleh Andrea Christianto, S.Sn., selaku pimpinan Andre 3D Studio. Ada pula pengenalan teknologi 3D terbaru berupa alat scan dan printing 3 dimensi. Pembahasan menarik ini dibawakan oleh Matthew Chandra, S.Sn., selaku perwakilan dari 3DS. Terakhir, hadir pula wakil dari Himpunan Desain Interior Indonesia (HDII), Thomas Ari Kristanto, S.Sn., M.T yang memperkenalkan organisasi HDII serta peluang kinerja bagi para desainer interior di Indonesia. Purnama Esa Dora, S.Sn., M.Sc dipercayakan sebagai moderator dalam bincang-bincang tersebut. Yang menarik, semua pembicara dan moderator seminar tersebut merupakan alumni UK Petra. Seminar yang dimulai pukul 10.30WIB tersebut menarik banyak perhatian peserta. Seminar diakhiri pukul 13.00WIB.

Pembicara

           Setelah sesi istirahat, acara dilanjutkan dengan Lomba Art Mozaic Design. Lomba yang dimulai pukul 14.30WIB ini bertemakan “Nusantara”. Ada dua puluh tim yang bertanding untuk memperebutkan sejumlah uang tunai, trofi kemenangan, dan sertifikat. Peserta wajib menyusun mozaik-mozaik yang telah disediakan ke permukaan papan berukuran 80x80cm dengan menyesuaikan tema yang ditentukan. Peserta diberi waktu 210 menit hingga pukul 18.00WIB. Tim penilai berasal dari perwakilan salah satu sponsor lomba, Venus Ceramic Tile. Kemenangan pertama jatuh kepada pasangan Stephanie Widodo dan Felicia Wijaya. Juara kedua diberikan pada pasangan Tjong Mei Lang dan Silvia Gunawan. Serta pasangan Charistia dan Jeanny Florencia meraih peringkat ketiga.

Pemenang Lomba Art Mozaic Design

           Tidak hanya Lomba Art Mozaic Design, ada juga Lomba Chair Design. Tema yang dituju ialah “Horizon of Indonesia” dengan jumlah peserta sepuluh tim. Peserta wajib mensketsa ide desain kursi mereka yang juga berdasarkan pada tema. Kriteria penilaian pada lomba ini ialah bagaimana peserta mampu menkonsep dengan baik, menstrukturisasi material dan finishing yang digunakan, mendesain kursi dengan nilai jual yang tinggi, serta kriteria umum lainnya. Berlangsung selama 180 menit, tim yang lolos dalam lima besar wajib mempresentasekan konsep mereka. Tim juri berasal dari Dosen Fakultas Seni dan Desain UK Petra. Pasangan Stephanie Melinda Frans dan Angie berhasil meraih peringkat pertama. Peringkat kedua diraih oleh Kevin dan Claudia Chandra. Sedangkan peringkat ketiga diraih oleh pasangan Christie Valeria dan Jovita Kolin.

Presentase Lomba Chair Design

Pemenang Lomba Chair Design

           “Kami ingin dengan diadakannya acara ini dapat menggali potensi anak muda untuk dapat berkarya dibidang desain,” ungkap Jessica Angelia, selaku Ketua Panitia saat ditemui Tim Genta. “Acara ini bisa dibilang sedikit berbeda dengan acara lainnya karena lebih khusus pada bidang desain. Jadi lebih spesifik dan memotivasi generasi muda yang ingin menekuni bidang ini,” tambah Mahasiswi Prodi Desain Interior 2012 ini. “Kami juga berharap lewat acara ini dapat memunculkan desainer-desainer muda di Surabaya yang berbakat dan tidak dipandang sebelah mata, dan semoga acara ini dapat terus diadakan setiap tahun.” tutupnya. (Yen)

Foto: Dokumentasi pribadi

About the author /


Post your comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *