Tidak Hanya AKPRES, Tetapi Juga Berlatih Menulis

         AKPRES atau yang umum disebut Aktif Berprestasi, merupakan salah satu tujuan utama yang banyak dikejar oleh mahasiswa dalam berkuliah. Banyak kegiatan maupun lomba yang mendukung mahasiswa untuk memperoleh predikat sebagai mahasiswa aktif berprestasi. Salah satunya LPI, Lomba Proposal Ilmiah yang diadakan oleh Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Kristen Petra (BEM UK Petra). Lomba ini tentunya terbuka bagi kalangan intern mahasiswa UK Petra.

          Lomba Proposal Ilmiah ini ternyata mendapat perhatian dari mahasiswa-mahasiswi UK Petra dari berbagai prodi dan angkatan. Bahkan tercatat target kuota peserta lomba yang awalnya hanya sebanyak lima puluh kelompok, kini harus ditambah hingga 65 kelompok. Tujuan utama LPI ini sendiri adalah untuk memberikan wadah bagi mahasiswa yang ingin memperoleh predikat akpres dan juga menggantikan poin penalaran bagi mereka yang tidak lulus kegiatan P3KMABA dan Camp Prodi. Monica Febriana selaku Ketua Acara mengungkapkan bahwa LPI ini bukan hanya lomba yang memberikan ajang bagi mahasiswa untuk mendapatkan AKPRES maupun sekedar SKKK. Namun lebih dari itu diharapkan peserta dapat melatih kemampuan menulis mereka.

        Jumat, 14 Maret 2014 lalu diadakan briefing di Gedung I 407. Dalam briefing dijelaskan detail alur lomba, bagaimana untuk mendapatkan akpres, dan bagaimana sistem poin SKKK yang didapatkan. Dari 65 kelompok yang hadir ternyata memiliki alasan yang berbeda untuk mengikuti lomba ini. Ada yang ingin memperoleh predikat akpres, tetapi ada pula yang hanya ingin mendapat poin penalaran sebagai pengganti P3KMABA dan Camp Prodi.

Doa pembuka

            Briefing LPI Jumat lalu semakin lengkap dengan kehadiran Herry Christian Palit, S.T., M.T sebagai pembicara. Dalam materi yang disampaikan, beliau menjelaskan tentang apa itu LPI dan bagaimana prosedur serta alur lomba yang akan dilaksanakan. Selain itu, beliau juga berharap agar peserta lomba bisa mengubah mind set mereka. Tidak hanya keinginan AKPRES saja yang ingin dicapai, tetapi bagaimana mereka bisa lebih mengeksplore dan mengembangkan kemampuan menulis mereka. Meskipun banyak saingan yang harus dihadapi oleh peserta juga beratnya alur lomba yang harus dihadapi, hal tersebut tidak mematahkan semangat peserta untuk menang dan mencapai tujuan. Para peserta justru lebih bersemangat untuk terus maju dan menghasilkan ide-ide proposal penelitian yang kreatif dan tentunya bermanfaat. (Yul)

Penjelasan alur lomba

Foto: Hana

About the author /


Post your comments

Your email address will not be published. Required fields are marked *